Jangan hiraukan jika kau pernah mendengar kalau seorang wanita itu banyak maunya, banyak kebutuhanyaa, dan sulit untuk dimengerti. itu tidak semuanya enar dan tidak semuanya salah. Kita bicara tentang manusia yang memiliki kebutuhan, manusia yang memiliki keinginan, dan terlepas dari semua itu manusia yang memiliki hati. Hati yang bisa menutupi rasio untuk berfikir karena dasar cinta dan kasih sayang.
Tidak
harus menjadi seseorang yang sempurna untuk datang kerumah dan bertemu
denga ayahku. Tidak harus menjadi seseorang yang sudah mapan untuk
memintaku kepada ibu. Tidak harus menunggu sampai kesuksesan
menghampiri, baru kau punya keberanian untuk menjadikanku seorang istri.
Aku
sangat mengerti, kalau tidak akan pernah ada manusia yang sempurna di
dunia ini. Kita ada saling membutuhkan dan saling melengkapi. Kamu dan
aku pun tidak akan pernah menjadi kita, kalau seandainya tidak ada rasa
menerima kekurangan masing-masing dan saling mengunggulkan diri sendiri.
ibarat siang yang terik pasti membutuhkan malam yang menyejukan.
Ingatlah, kita yang akan berjuang bersama-sama. Bukan hanya kau seorang
yang berjuang.
Mapan
itu intinya bisa memenuhi kebutuhannya sendiri dan tidak bergantung
lagi ke orang lain. Buktikan bahwa kau seorang laki-laki yang bisa
menjadi tulang punggung keluarga. tapi ingat, aku di sampingmu bukan
untuk menjadi beban. Aku di samping mu untuk menguatkan, memberi
ketenangan, dan mendampingi di kala duka dan senang. Semua bisa di
usahakan jika ada kesungguhan, dan mungkin nanti ada doa-doa dariku yang
akan mebujuk Allah untuk segera memampukan. Bukankah itu romantis, kita
akan sama-sama berjuang .
Kainginan
dunia tidak akan pernah ada habisnya. Dunia akan selalu meminta lebih,
lebih, dan lebih. Dan kata sukses tidak akan pernah sampai pada suatu
titik untuk berhenti. Dia akan terus meminta kita untuk mendapatkan
lebih, lebih, dan lebih. Sukses ku adalah meraih indahnya surga bersama
mu, akan terasa sepi jika surga yang indah aku huni sendiri. sukses itu
bisa mendampingimu, menjadi istri yang shalihah, menjadi ibu yang baik
bagi anak-anak kita.
Tidak
banyak, aku hanya mintamu untuk setia. Jadilah seseorang yang baik dan
terbaik semampu yang kau bisa usahakan. Ajak aku untuk berjuang
bersama-sama, berjalan berdampingan dalam melangkah di dunia, dan
ajarkan aku agar lebih dekat dengan Tuhan ku.